Cinta adalah
perasaan sakit terdalam yang pernah kurasakan, tidak ada lagi yang sesakit
perasaan yang terlukai oleh cinta. Perasaan kehilangan seseorang yang
disayangi, perasaan terkhianati oleh perasaan yang dijaga, perasaan yang
membuat aku merasa menjadi seseorang yang gagal….
Semakin hari
semakin membuatku terpuruk sendiri
Sesuatu yang
seharusnya membahagiakan, kenapa bisa jadi sebegitu menyakitkan seperti ini.
rasanya seperti kehilangan sesuatu di dalam hatiku, rasanya hampa dan kosong,
meskipun aku dikelilingi begitu banyak orang… meskipun mereka menyayangiku
sepenuh hati… entah kenapa kadang-kadang itu tidak membantu.
Aku tau betapa
mengerikannya aku, disaat ada begitu banyak orang yang dengan tulusnya membuka
kedua tangannya untukku. Aku malah merasa seperti ini.
Merasa sendiri
seperti ini
Tapi dia adalah
seseorang yang berarti untukku, seseorang yang aku memikirkan ‘mau jadi apa’
karenanya. Seseorang yang karna memikirkan keadaannya aku berjalan di jalan
ini. berharap suatu saat semua akan
membaik dan akhirnya aku bisa membantu, berharap dia bisa tertawa dan bahagia
bersamaku meski pada kenyataan nya aku selalu merepotkan.
Sampai pada
titik ketika tangan tak lagi mampu menggenggam sesuatu yang ternyata tertutupi
kepura-puraan, berpura-pura menyayangi rasanya lebih sakit daripada terlukai
oleh sayatan pedang sekalipun, dan mengetahui kenyataan yang selama ini
disembunyikan, bahwa tidak ada satupun perasaan yang dimiliki tentang ini,
seperti mencabut sesuatu didalam hatiku, menghancurkan nya berkeping-keping dan
menghilangkannya bersama angin….
Dan dia tidak
pernah kembali
Tidak ada yang
kembali
Dia dan
sebagian hati yang dihancurkannya….
Tidak ada yang
sepertih sakit terkhianati, perasaan gagal menbahagiakannya, seperti semua yang
aku lakukan sia-sia, kehilangan tidak lbih baik daripada mengetahui bahwa orang
yang aku sayangi tidak pernah bahagia bersamaku, aku sungguh menyesal,
menyesali ketidak mampuanku.. yang membuatku merasa sakit. yang membuatku
merasa cinta tidak pernah berpihak kepadaku, yang membuat hati ku berhenti
merasakan…
Cinta yang lain
Berhenti berharap
pada sesuatu yang berbohong, menutup hati untuk cinta yang lama, yang
perasaannya menghanyutkan ku dalam kehancuran, membuat aku menjalani hidup yang
separuhnya tidak hidup, memaksaku membenci sesuatu yang seharusnya tidak aku
benci, membuat aku melakukan sesuatu yang tidak sepatutnya kulakukan,, tersakiti
sendiri oleh mimpi yang dibuat
Waktu berlalu,
musim berganti, jam terus berdetak dan meninggalkan apapun yang terlewatkan..
tapi apa yang terukir di dalam jiwa ku bahkan tidak bergerak sama sekali…
berharap bahwa
suatu saat nanti akan ada seseorang yang mampu menghapuskan luka itu, berharap
pada sesuatu yang mereka panggil ‘cinta’ , berharap bahwa suatu hari di masa
yang akan datang, cinta itu akan berpaling dan mengulurkan tangannya kepadaku. Menemukan
seseorang yang benar.
Bisakah begitu?
Bisakah tidak
seperih yang lalu?
Komentar